Inilah Kondisi yang Disarankan untuk Melakukan Proses Bayi Tabung
Bagi pasangan yang sudah menikah, memiliki keturunan merupakan salah satu keinginan yang sangat di damba-dambakan. Namun pada beberapa kasus ada pasangan suami istri yang sulit mendapatkan keturunan. Hal ini tentu membuat beberapa dari mereka menjadi berkecil hati. Jika Anda dan pasangan juga sedang menghadapi kondisi demikian, ada banyak metode yang bisa diusahakan agar kehamilan yang ditunggu-tunggu bisa terjadi. Salah satunya adalah dengan metode bayi tabung atau dalam dunia kedokteran sering disebut dengan nama in vitro fertilization (IVF).
Berbeda dengan kehamilan pada umumnya, untuk proses pembuahan sel telur oleh sperma dilakukan di luar tubuh, tepatnya dalam sebuah tabung. Prosedur bayi tabung bisanya dilakukan setelah penggunaan obat-obatan, bedah atau inseminasi buatan tidak mampu mengatasi kondisi ketidaksuburan yang dialami oleh pasangan suami istri. Proses bayi tabung ini bisanya disarankan untuk dilakukan pada wanita berusia di atas 40 tahun. Selain itu, pada beberapa kondisi proses ini juga sangat dianjurkan, seperti:
1. Gangguan ovulasi yang menyebabkan produksi sel telur minimal.
2. Gangguan rahim atau tuba falopi, yaitu berupa kerusakan atau adanya penyumbatan jalur sel telur.
3. Endometriosis.
4. Produksi sperma dengan kualitas rendah.
5. Gangguan sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan sperma atau sel telur terganggu.
6. Sperma yang tidak dapat melewati cairan leher rahim.
7. Mengalami masalah ketidaksuburan yang tidak diketahui.
8. Memiliki resiko penyakit keturunan.
Dengan menggunakan metode bayi tabung atau IVF, nantinya sel telur yang sudah dibuahi akan discerning kode genetiknya untuk mencari tahu masalah genetic tertentu. Jika embrio dinyatakan tidak memiliki resiko penyakit turunan, selanjutnya akan ditanam pada rahim. Sebagai salah satu program kehamilan yang terbilang cukup efektif mengatasi kondisi ketidaksuburan hingga terjadi pembuahan, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan pihak yang kompeten, seperti dari Bocah Indonesia. Untuk lebih detailnya bisa klik disini.
Perlu diketahui, program bayi tabung bisa berhasil maupun tidaknya bisa dikarenakan beberapa faktor. Sehingga hal ini perlu menjadi perhatian bagi Anda dan pasangan yang ingin mencoba mendapatkan keturunan melalui metode ini. Faktor usia menjadi salah satu faktor utama yang perlu diperhatikan.
Berbeda dengan kehamilan pada umumnya, untuk proses pembuahan sel telur oleh sperma dilakukan di luar tubuh, tepatnya dalam sebuah tabung. Prosedur bayi tabung bisanya dilakukan setelah penggunaan obat-obatan, bedah atau inseminasi buatan tidak mampu mengatasi kondisi ketidaksuburan yang dialami oleh pasangan suami istri. Proses bayi tabung ini bisanya disarankan untuk dilakukan pada wanita berusia di atas 40 tahun. Selain itu, pada beberapa kondisi proses ini juga sangat dianjurkan, seperti:
1. Gangguan ovulasi yang menyebabkan produksi sel telur minimal.
2. Gangguan rahim atau tuba falopi, yaitu berupa kerusakan atau adanya penyumbatan jalur sel telur.
3. Endometriosis.
4. Produksi sperma dengan kualitas rendah.
5. Gangguan sistem kekebalan tubuh yang menyebabkan sperma atau sel telur terganggu.
6. Sperma yang tidak dapat melewati cairan leher rahim.
7. Mengalami masalah ketidaksuburan yang tidak diketahui.
8. Memiliki resiko penyakit keturunan.
Dengan menggunakan metode bayi tabung atau IVF, nantinya sel telur yang sudah dibuahi akan discerning kode genetiknya untuk mencari tahu masalah genetic tertentu. Jika embrio dinyatakan tidak memiliki resiko penyakit turunan, selanjutnya akan ditanam pada rahim. Sebagai salah satu program kehamilan yang terbilang cukup efektif mengatasi kondisi ketidaksuburan hingga terjadi pembuahan, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan pihak yang kompeten, seperti dari Bocah Indonesia. Untuk lebih detailnya bisa klik disini.
Perlu diketahui, program bayi tabung bisa berhasil maupun tidaknya bisa dikarenakan beberapa faktor. Sehingga hal ini perlu menjadi perhatian bagi Anda dan pasangan yang ingin mencoba mendapatkan keturunan melalui metode ini. Faktor usia menjadi salah satu faktor utama yang perlu diperhatikan.
Join grup blogger youtuber pemula - contact difinmedia.com ( Free Curhat Berbagi Pengalaman )
Belum ada Komentar untuk "Inilah Kondisi yang Disarankan untuk Melakukan Proses Bayi Tabung"
Posting Komentar